Cara Menyimpan Cabe di Kulkas Biar Tidak Cepat Busuk

Bagikan:
Cara Menyimpan Cabe di Kulkas Biar Tidak Cepat Busuk
Cara Menyimpan Cabe di Kulkas Biar Tidak Cepat Busuk

Salah satu bumbu yang sering ditambahkan pada makanan Indonesia adalah cabe, sehingga banyak orang yang menyimpan cabai di kulkas sebagai persediaan. Namun, apakah Anda tahu bahwa menyimpan cabe tidak cukup hanya ditaruh saja. Melainkan ada cara menyimpan cabe di kulkas supaya lebih tahan lama.

Baca Juga: Mengatur Suhu Kulkas Min atau Max Paling Simpel

Mungkin sebelumnya Anda pernah mengalami ketika menyimpan cabe di lemari es, tetapi cepat busuk. Jika ini dibiarkan terus menerus, maka akan sangat mubazir terlebih cabai yang disimpan dalam jumlah cukup banyak. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menyimpan cabe di kulkas dengan benar.

Cara Menyimpan Cabe di Kulkas dengan Mudah

Cara Menyimpan Cabe di Kulkas Biar Tidak Cepat Busuk
Cara Menyimpan Cabe di Kulkas dengan Mudah

Beberapa cara yang akan dijelaskan di bawah ini bisa membantu Anda untuk menyimpan cabe di kulkas dengan benar biar awet:

1. Gunakan Kantong Plastik

Cara yang umum untuk menyimpan cabe di kulkas adalah dengan menggunakan kantong plastik. Masukkan cabe yang telah dicuci dan dikeringkan ke dalam kantong plastik, lalu rapatkan kantongnya untuk menghilangkan udara di dalamnya. Pastikan kantong plastik tersebut benar-benar tertutup rapat sebelum diletakkan di dalam kulkas.

2. Potong dan Bekukan

Jika Anda memiliki cabe dalam jumlah yang sangat banyak, Anda dapat mempertimbangkan untuk memotong cabe menjadi potongan-potongan kecil dan membekukannya. Potongan cabe yang telah dibekukan dapat disimpan dalam wadah kedap udara di dalam kulkas. Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah mengambil potongan cabe yang dibutuhkan tanpa harus membekukan seluruh cabe setiap kali ingin menggunakannya.

3. Gunakan Wadah Kedap Udara

Selain kantong plastik, Anda juga dapat menggunakan wadah kedap udara untuk menyimpan cabe di kulkas. Pastikan wadah tersebut benar-benar kedap udara agar cabe tetap segar dan terhindar dari kelembaban yang berlebihan. Labeli wadah dengan tanggal penyimpanan agar Anda dapat melacak berapa lama cabe telah disimpan di dalamnya.

4. Simpan di Bagian yang Tepat

Ketika menyimpan cabe di kulkas, letakkan cabe di bagian yang tepat agar tetap segar. Biasanya, bagian atas kulkas memiliki suhu yang lebih hangat, sedangkan bagian bawah memiliki suhu yang lebih dingin. Letakkan cabe di bagian bawah kulkas atau di dalam laci sayuran untuk menjaga kesegaran cabe lebih lama.

5. Jangan Mencampur dengan Bahan Lain

Agar cabe tetap segar dan tidak mengubah rasa makanan lain yang ada di dalam kulkas, sebaiknya simpan cabe secara terpisah. Jangan mencampurnya dengan bahan makanan lain yang memiliki aroma yang kuat, seperti bawang putih atau ikan.

6. Periksa Secara Berkala

Selama cabe disimpan di dalam kulkas, penting untuk memeriksa cabe secara berkala. Buang cabe yang sudah layu atau terlihat tidak segar. Dengan cara ini, Anda dapat memastikan bahwa cabe yang tersisa tetap segar dan dapat digunakan dengan baik.

7. Simpan dalam Bentuk Sambal

Jika Anda sering menggunakan cabe untuk membuat sambal, pertimbangkan untuk menyimpan cabe dalam bentuk sambal. Cabe yang diolah menjadi sambal dapat disimpan dalam wadah kedap udara di dalam kulkas. Sambal cabe ini dapat bertahan lebih lama daripada cabe utuh dan tetap siap digunakan kapan saja.

8. Gunakan Cabe dalam Waktu yang Tepat

Meskipun Anda telah menyimpan cabe dengan baik di kulkas, cabe tetap memiliki batas waktu penggunaan yang baik. Usahakan untuk menggunakan cabe dalam waktu yang tepat agar rasa dan kesegarannya tetap terjaga. Jangan biarkan cabe terlalu lama di dalam kulkas sehingga kemudian harus dibuang karena sudah tidak layak pakai.

Tips Memilih Cabe Segar di Pasar

Ketika Anda pergi ke pasar untuk membeli cabe, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Anda dapat memilih cabe yang segar. Berikut beberapa yang untuk memilih cabe yang baik sebelum Anda simpan di kulkas:

1. Pilih Cabe dengan Batang yang Segar dan Hijau

Cabe yang segar memiliki batang yang kuat, segar, dan berwarna hijau cerah. Hindari cabe yang memiliki batang yang layu, kering, atau berwarna cokelat.

2. Perhatikan Kulit Cabe

Periksa kulit cabe secara teliti. Pilih cabe yang memiliki kulit yang halus dan tidak mengkerut. Hindari cabe yang memiliki bintik-bintik cokelat atau tanda-tanda kerusakan lainnya pada kulitnya.

3. Sentuh Cabe

Sentuh cabe untuk mengetahui tekstur dan kekenyalannya. Pilih cabe yang memiliki tekstur yang kenyal dan keras. Hindari cabe yang terasa lembek atau layu.

4. Periksa Kekeringan

Pastikan cabe tidak terlalu kering. Cabe yang kering cenderung kehilangan banyak kelembaban dan akan cepat layu.

5. Bebas dari Serangga

Pastikan cabe yang Anda pilih tidak memiliki tanda-tanda hama atau serangga. Periksa dengan seksama di bagian dalam dan luar cabe untuk memastikan tidak ada kehadiran hama.

6. Aroma Segar

Baui aroma cabe sebelum membelinya. Pilih cabe yang memiliki aroma yang segar dan khas. Hindari cabe yang memiliki aroma yang tidak sedap atau busuk.

Cara Cuci Cabai dengan Benar

Cabe mungkin saja terkontaminasi dengan kotoran, pestisida, atau zat kimia lainnya yang dapat membahayakan kesehatan kita jika tidak dibersihkan dengan benar. Selain itu, mencuci cabe dengan baik juga dapat menghilangkan sisa lilin atau pelumas yang mungkin digunakan pada cabe untuk membuatnya tampak segar. Dengan mencuci cabe dengan benar, Anda dapat memastikan bahwa makanan yang Anda siapkan aman untuk dikonsumsi oleh keluarga dan tamu Anda. Adapun langkah-langkah untuk mencuci cabe, yaitu:

  1. Pastikan Anda telah mencuci tangan Anda dengan sabun sebelum memulai proses mencuci cabe. Bersihkan juga semua peralatan yang akan digunakan, seperti mangkuk atau wadah, saringan, dan alas pengering.
  2. Pastikan memilih cabe segar yang terlihat sehat, tanpa kerusakan atau tanda-tanda busuk. Hindari memilih cabe yang terlalu lembek atau berwarna pudar.
  3. Letakkan cabe di bawah air mengalir dan gosok-gosok dengan lembut menggunakan tangan Anda. Pastikan Anda membersihkan semua sisi cabe dengan baik, termasuk bagian dalam dan bagian bawahnya.
  4. Jika Anda khawatir tentang kontaminasi yang lebih serius, Anda dapat menggunakan larutan pembersih yang aman untuk makanan. Rendam cabe dalam larutan pembersih selama beberapa menit sesuai petunjuk pada kemasan. Setelah itu, bilas cabe dengan air bersih.
  5. Bilas cabe dengan air bersih untuk menghilangkan sisa larutan pembersih atau kotoran yang mungkin masih menempel. Pastikan semua sisa pembersih benar-benar hilang.
  6. Setelah selesai mencuci, biarkan cabe mengering. Anda dapat menggunakan saringan atau alas pengering untuk membantu proses pengeringan. Pastikan cabe benar-benar kering sebelum digunakan atau disimpan.
  7. Jika Anda tidak akan menggunakan cabe segera setelah mencucinya, pastikan Anda menyimpannya dengan benar. Tempatkan cabe yang telah kering dalam wadah kedap udara atau kantong plastik yang tertutup rapat. Simpan cabe di tempat yang sejuk dan kering, seperti dalam lemari es atau di tempat yang teduh.

Kesimpulan

Demikian cara untuk menyimpan cabe di kulkas yang terbilang sangat mudah. Anda juga memperhatikan bebrapa tips untuk memilih cabe ketika membeli di pasar dan mencucinya dengan benar. Jika Anda juga menyimpan tahu di kulkas, maka perlu juga untuk mengetahui tips nya supaya tidak basi. Selamat mencoba!